![]() |
Kegiatan di dalam pesantren |
Sawangan, 2 Februari 2025 – Sebuah inisiatif unik menggabungkan kegiatan kepramukaan, keagamaan, dan pengalaman menginap di pondok pesantren bagi anggota Pramuka Sako SPN Kabupaten Magelang yang berusia Sekolah Dasar (SD). Kegiatan ini, yang dikenal dengan sebutan "Santri Kalong," memberikan kesempatan bagi para peserta untuk mengembangkan diri tidak hanya dalam keterampilan kepramukaan, tetapi juga dalam nilai-nilai keagamaan dan sosial. Kegiatan di pondok pesantren Sabilul Muttaqin Sawangan pada 1-2 Februari ini diikuti 43 peserta putra dan 55 peserta putri.
"Kegiatan Santri Kalong menawarkan berbagai manfaat bagi pesertanya," ujar ketua Sako SPN Kabupaten Magelang, Wasiyo, M.Pd.
"Melalui bimbingan para pembina Pramuka dan mubaligh mubalighot pada kegiatan ini, anggota Pramuka usia kelas 4-6 SD belajar tentang kedisiplinan, kemandirian, tanggung jawab, serta nilai-nilai luhur lainnya yang diajarkan dalam kepramukaan dan ajaran agama. Latihan kepramukaan yang bervariasi kita harapkan dapat meningkatkan keterampilan praktis mereka," imbuhnya.
Selain itu, kegiatan ini juga meningkatkan pemahaman keagamaan melalui kegiatan mengaji bersama dan berinteraksi dengan lingkungan pesantren. Pengalaman menginap di pesantren memberikan pengalaman unik dan berharga bagi anggota Pramuka, di mana mereka dapat merasakan kehidupan di lingkungan pesantren dan belajar beradaptasi dengan tradisi yang ada. Interaksi dengan teman-teman dan lingkungan baru juga membantu meningkatkan kemampuan sosialisasi dan membangun jaringan pertemanan.
![]() |
Nasihat bakda subuh dari pengurus pondok |
Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini tentu menghadapi tantangan. Salah satu tantangan utama adalah bagaimana menjaga agar kegiatan tetap menyenangkan dan tidak membosankan bagi anak-anak usia SD. Selain itu, keamanan dan kesehatan seluruh peserta selama menginap di pesantren juga menjadi perhatian penting.
Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan perencanaan yang matang, persiapan yang baik, serta kerja sama antara pembina Pramuka, pengurus pesantren, dan orang tua peserta. Kegiatan harus dirancang semenarik mungkin, dengan variasi kegiatan yang tidak hanya fokus pada keagamaan, tetapi juga pada kegiatan yang menyenangkan dan sesuai dengan usia anak-anak.
Secara keseluruhan, kegiatan Pramuka Santri Kalong ini adalah kegiatan yang sangat bermanfaat dan positif. Dengan perencanaan dan pelaksanaan yang baik, kegiatan ini dapat memberikan kontribusi besar dalam pengembangan karakter dan keterampilan anggota Pramuka usia SD. Inisiatif ini tidak hanya memperkaya pengalaman anggota Pramuka, tetapi juga memberikan kontribusi positif dalam pembentukan generasi muda yang memiliki karakter kuat, keterampilan yang mumpuni, dan pemahaman agama yang baik.